Skip to content

(Artikel) Internet Marketing

Kumpulan Artikel Promo, Online, Internet advertising & Internet Marketing

  • Home
  • Buku Tamu
  • About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Download
  • Toggle search form
Macet di patuk Gunungkidul-Video Dokumentasi Rara TV

Kemacetan di jalur Jogja-Wonosari di Patuk GK tidak bisa dihindari, Kenapa?

Posted on September 8, 2023April 24, 2025 By Imam Suharjo

Kemacetan di jalur Jogja-Wonosari tidak bisa dihindari karena sedang dilakukan perbaikan pada sebagian ruas jalan utama yang menghubungkan wilayah Jogja dengan daerah Wonosari, Gunungkidul sejak bulan Agustus lalu. Perbaikan ini terutama terjadi selama jam sibuk, khususnya pada akhir pekan.

Diterapkan sistem buka-tutup jalan di sepanjang ruas yang sedang diperbaiki. Pada saat lalu lintas tidak begitu padat, waktu menunggu untuk buka-tutup jalan memakan waktu sekitar 5-10 menit. Tetapi saat lalu lintas ramai, penutupan jalan secara bergantian bisa memakan waktu hingga 20 menit. Dampaknya, terlihat adanya antrian kendaraan yang panjang. Saat ini, kami akan melihat situasi di Pintu Gerbang Masuk Kabupaten Gunungkidul, karena perbaikan ini, tanjakan terindah di Jogja sekarang sering mengalami kemacetan.

Baca juga : Backbone Internet di Kampung Pitu Pemda Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan utama Jogja-Wonosari di Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul, terutama di perbatasan Bantul-Gunungkidul, sedang mengalami perbaikan jalan. Karena itu, petugas menerapkan sistem buka-tutup jalan hingga bulan Oktober.

Video Dokumentasi Rara TV

Dalam pemantauan kami, sistem buka-tutup di Jalan Jogja-Wonosari yang melalui Patuk dari arah Jogja dimulai dekat perbatasan Bantul-Gunungkidul, tepatnya di sekitar tanda ‘GUNUNGKIDUL’. Sedangkan dari arah Wonosari, sistem buka-tutup dimulai dari depan Masjid Al-Huda, Patuk, Gunungkidul.

Untuk mengatasi kemacetan selama penerapan sistem buka-tutup, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gunungkidul, Bayu Susilo Aji, telah menyiapkan jalur alternatif. Salah satunya adalah melalui jalur Playen-Dlingo atau JJLS (Jalur Jalan Lintas Selatan) di sisi selatan.

Baca Juga : Destinasi Menarik di Indonesia: Kota-Kota yang Memukau di Instagram, Mana Kota Kamu?

Sementara itu, di sisi utara, jalur alternatif bisa melalui jalur Nglanggeran-Sorogedug, Prambanan. Bagi kendaraan bermuatan berat, disarankan mencari jalur lain saat menuju Gunungkidul, seperti melalui jalur Sambeng di Kapanewon Ngawen atau Semin, karena jalur alternatif Playen-Dlingo dianggap terlalu ekstrem. Bus pariwisata masih diizinkan melintas melalui Jalan Jogja-Wonosari, tetapi truk berat harus mencari jalur alternatif.

Post Views: 826
Artikel, Social Tags:Gunungkidul, Jogja, Macet, Patuk, perbaikan jalan

Post navigation

Previous Post: Film “Jomblo Fi Sabilillah” Tayang Perdana pada 14 September 2023 di Bioskop
Next Post: Rektor UMBY Buka PKKMB: Menyongsong Pendidikan Berkualitas dan Pemberdayaan Diri

Related Posts

Pengembangan Pariwisata 4.0 atau tourism 4.0 Social
Sebanyak 250 Pohon di Ring Road Sleman Ditebang Menyambut Pembangunan Tol Jogja-Solo Sebanyak 250 Pohon di Ring Road Sleman Ditebang Menyambut Pembangunan Tol Jogja-Solo Artikel
Perpanjangan STNK = Perpanjangan Domain Social
Channel Youtube LESTI CHANNEL hilang – Apa yang terjadi? Artikel
Hati-Hati Variasi Kasus Penipuan via Online ATM Social
Belajar jaringan komputer di kampus foto lama, Evolusi dan Penghapusan Masa Orientasi Siswa (MOS) di Indonesia Artikel

Cari-cari disini

Hosting terbaik Hosting termurah

Popular Post

Posting Terbaru

  • Opini: Pajak Kendaraan Bermotor Perlu Dibenahi, Bukan Dipermainkan
  • Masalah Pelanggaran Lampu Kendaraan di Jalan dan Aturannya
  • Materi dan Video Pengantar Konsep Dasar Jaringan Komputer
  • Mudah dan Paham Arti Surat Al Iklhlas – Simak 2 Video ini
  • Gili Iyang, Surga Tersembunyi dengan Kadar Oksigen Terbaik di Indonesia

Stats





DMCA.com Protection Status

Copyright © 2025 (Artikel) Internet Marketing.

Powered by PressBook Masonry Blogs