Bagaimana menaikan Peringkat Webometric?

Apa itu Webometrics?

Webometrics atau nama yang lebih panjang Webometrics Ranking of World Universities (Peringkat Webometrics Universitas Dunia) adalah inisiatif dari Cybermetrics Lab, sebuah kelompok penelitian milik Consejo Superior de Investigaciones Científicas (CSIC), badan penelitian publik terbesar di Spanyol.

CSIC adalah salah satu organisasi penelitian dasar pertama di Eropa. Lab Cybermetrics, bagian dari CSIC, dikhususkan untuk analisis kuantitatif konten Internet dan Web khususnya yang terkait dengan proses generasi dan komunikasi ilmiah pengetahuan ilmiah. Ini adalah disiplin ilmu baru yang disebut Cybermetrics atau Webometrics.

Lab Cybermetrics menggunakan metode kuantitatif telah merancang dan menerapkan indikator yang memungkinkan mengukur aktivitas ilmiah di Web. Indikator sibermetrik berguna untuk mengevaluasi ilmu pengetahuan dan teknologi dan merupakan pelengkap sempurna untuk hasil yang diperoleh dengan metode bibliometrik dalam studi scientometrik.

Umumnya kampus atau Universitas yang utamanya membutuhkan informasi lebih teknis tentang Webometrics ini. Atau bisa juga lembaga lain yang membantu mengoptimasi web kampus supaya webnya lebih baik dan naik peringkatnya. Apa itu Webometrics secara singkat seperti ini :

  1. Webometric berawal dari hasil riset
  2. Tujuan pemeringatan Universitas degan menilai web-nya, paper, sitasi, dll.
  3. Penilaian dengan menggunakan data web analytic lain (yang memang menilai semua website di dunia)
  4. Ada kriteria dan bobot pada Indikator penilaian diatas, bisa di revisi sesaui kebijakan webomtrics.
  5. Publikasi setahun 2 x pada Januari dan Juli (Data is collected between 1 and 20 of January or July)

Sejarah Webomtrics

Tulisan Sejarah ini dikutip dan terjemahkan dari halaman web Webometrics. Lab Cybermetrics telah mengembangkan studi kuantitatif di web akademik sejak pertengahan tahun 1990an. Indikator pertama dipresentasikan selama konferensi EASST/4S di Bielefeld (1996) dan pengumpulan data web dari universitas-universitas Eropa dimulai pada 1999 didukung oleh proyek EICSTES yang didanai Uni Eropa. Upaya ini merupakan tindak lanjut dari penelitian scientometric yang dimulai pada tahun 1994 yang telah dipresentasikan dalam konferensi International Society for Scientometrics and Informetrics (ISSI, 1995-2011) dan Konferensi Internasional tentang Indikator Sains dan Teknologi (STI-ENID, 1996-2012) dan diterbitkan dalam jurnal berdampak tinggi (Journal of Informetrics, Journal of American Society for Information Science and Technology, Scientometrics, Journal of Information Science, Information Processing & Management, Research Evaluation dan lain-lain). Pada tahun 1997 memulai edisi jurnal peer-review akses terbuka semua elektronik, Cybermetrics, yang ditujukan untuk publikasi makalah terkait webometrics.

Baca Juga : 200 Kampus terbaik di Indonesia versi Webometric dan UniRank (4ICU)

Pada tahun 2003 setelah publikasi peringkat terobosan Universitas Jiatong Shanghai, Peringkat Akademik Universitas Dunia (Academic Ranking of World Universities / ARWU), kami memutuskan untuk mengadopsi inovasi utama yang diusulkan oleh Liu dan timnya. Pemeringkatan akan dibangun dari data web yang tersedia untuk umum, menggabungkan variabel menjadi indikator komposit, dan dengan cakupan global yang sebenarnya. Edisi pertama diterbitkan pada tahun 2004, muncul dua kali per tahun sejak tahun 2006.

Indikator Pemeringkatan Webometrics apa?

Berikut ini adalah Indikator dari penilaiaan yang digunakan di Webometrics, ada perubahan daam sistem penilaian terbaru yang di publishs ekitar awa tahun 2021. Indikator Presence dihilangkan, ini terkait dengan jumlah / banyaknya file yang dibagikan seara terbuka di web resmi Universitas.

INDICATORSMEANINGMETHODOLOGYSOURCEWEIGHT
PRESENCEPublic knowledge shared DISCONTINUED  
VISIBILITYWeb contents ImpactNumber of external networks (subnets) linking to the institution’s webpages (normalized and then the maximum value is chosen) Ahrefs
 Majestic
50%
TRANSPARENCY
(or OPENNESS)
Top cited researchersNumber of citations from Top 210 authors (excl. top 20 outliers)
  See Transparent Ranking for additional info
 Google Scholar
 Profiles
10%
EXCELLENCE
(or SCHOLAR)
Top cited
papers
Number of papers amongst the top 10% most cited in each one of the all 27 disciplines of the full database
  Data for the five year period: 2015-2019
  Scimago40%
Indikator Mwebotric terbaru 2021

Webometric menggunakan Tool analytic dari pihak lain yang memang spesialis di analytic data dari Web. Sumber Informasi yang terkait diperoleh dari :

  1. Terkait dengan Exkternal Network : Ahrefs.com dan Majestic SEO
  2. Terkait dengan Jumlah Sitasi : Google Scholar
  3. Terkait dengan Jumlah Papers : Scimago

Apa upaya yang perlu dilakukan?

Untuk peningkatan secara natural sesuai dengan indikator yang Ada hal teknis dan kebijakan di tingkat universitas yang perlu ditingkatkan atau perbaiki. Bukan murni masalah teknis saja supaya bisa memperbaiki posisinya. Karena sebenarnya algoritma Webomtric ini dibuat supaya peringkatan yang ada adalah natural, bukan karena akal-akalan. Meskpun semua Universitas belomba-lomba memacu peringkat, tetap saja ada disusun peringkat sesuai dengan nilai dari webmotric. Tidak mungkin semua Univeritas berada di 100 besar misalnya, tetap akan teserbar sesuai urutan nilainya.

Secara umum yang perlu dilakukan adalah :

  1. Menjadikan website sebagai media utama untuk menulis dan Publikasi, usahakan semua unit punya alamat web dan ada isinya (Konten)
  2. Membuat Konten yang berkualitas baik konten artikel akademik maupun artikel poluler.
  3. Mulai memperhatikan sitasi dan publikasi dari Dosen/mahasiswa.
  4. Jika ada kerjasama dengan Universitas lain baik dalam/luar negeri bisa dimanfaatkan dengan lebih baik.
  5. Melakukan analisis data sesuai dengan indikator yang di syaratkan.

Ada peringkat sebuah Universitas yang “dirasa” di Webometric sudah sesuai dengan kenyataannnya. Ada juga merasa peringkatnya seharsunya lebih baik, ini bisa terjadi karena ada kesalaha dalam pengeloaan Web atau publikasi-publikasi yang kurang tepat. Atau bisa juga ada hal-hal lain yang mengurangi penilaian di webometric ini. Hal-hal ini bisa dilihat dan analisa secara lebih mendalam.

Imam Suharjo: